Wapenja.com/Bandung – Kegiatan pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Semester (PSAS) siswa-siswi SMK Kiansantang menggunakan teknologi berbasis smartphone yang diselengarakan mulai pada tanggal 02 desember 2024 diikuti oleh seluruh siswa-siswi SMK Kiansantang, Jl. Jenderal Sudirman No. 330/77, Dunguscariang, Ciroyom, Kec. Andir, Kota Bandung, Jawa Barat.
Pihak sekolah juga telah memberikan ketentuan dan syarat untuk mengikuti ujian semester berbasis teknologi. Dengan catatan siswa telah download aplikasi yang telah dibuat oleh sekolah dan scan QR yang telah tersedia di sekolah, dengan begitu peserta ujian dapat mengikuti ujian semester dengan tertib.
Kepala SMK Kiansantang Kota Bandung, Nina Martiana Komara, S.Pd. mengatakan, “saat ini kita harus dapat mengikuti arus perkembangan zaman yang mulai signifikan. Salah satunya adalah dengan menggunakan fasilitas teknologi yaitu smartphone yang diimplementasikan dalam kegiatan Penilaian Akhir Semester,” ujarnya.
Tahun ini SMK Kiansantang lebih penggunaannya sistem berbasis teknologi smartphone sistem ini banyak memberikan keuntungan, seperti efisiensi waktu, akurasi penilaian,dan penggunaan kertas, sehingga lebih ramah lingkung,” lanjutnya.
Kegiatan PSAS ini dilakukan dilaboratorium komputer dan ruang kelas yang telah dilengkapi dengan perangkat dan koneksi internet yang memadai. Sebelum pelaksanaan, siswa-siswi diberikan pelatihan singkat atau simulasi mengenai penggunaan platform smartphone,agar tidak mengalami kendala teknis selama ujian berlangsung.
“Panitia dan guru-guru sudah melakukan simulasi sebelumnya untuk memastikan kelancaran selama ujian berlangsung. Semoga, pelaksanaan hari pertama hingga hari terakhir berjalan lancar tanpa hambatan berarti,” tambah Nina Martiana Komara.
Para siswa-siswi terlihat antusias dengan metode baru ini. Salah satu siswa dari kelas XI RPL mengungkapkan, “Saya merasa metode Intrernet Smartphone ini lebih praktis dan cepat. Selain itu, hasilnya juga lebih transparan karena bisa langsung diketahui setelah ujian selesai.”
Setelah kegiatan PSAS selesai, pihak sekolah akan melakukan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan di masa mendatang. SMK Kiansantang juga berencana untuk terus mengembangkan sistem berbasis teknologi dalam berbagai aspek pembelajaran. komitmennya untuk terus berinovasi dalam dunia pendidikan, mendukung pengembangan kompetensi siswa dan mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di era digital.