Wapenja.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait curah hujan tinggi dan potensi banjir yang diprediksi terjadi pada Dasarian II September, yakni antara tanggal 11 hingga 20 September 2025.
Dalam rilis resmi melalui akun Instagram @infoBMKG, sejumlah wilayah di Indonesia dikategorikan dalam tingkat kewaspadaan tinggi. Tiga provinsi—Banten, Jawa Barat, dan Papua Barat—masuk dalam kategori Awas, dengan potensi banjir tinggi di beberapa kabupaten dan kecamatan.
Wilayah dengan Potensi Banjir Tinggi:
- Kabupaten Lebak (Banten): Bayah, Cibeber, Cilograng, Lebakgedong, Panggarangan, Sobang
- Kabupaten Sukabumi (Jawa Barat): Cicurug, Cidahu, Ciemas, Cikakak, Cikidang, Cisolok, Kabandungan, Parungkuda, Surade
- Kabupaten Bogor & Kota Bogor: Hampir seluruh kecamatan termasuk Babakan Madang, Bojong Gede, Ciawi, Cibungbulang, dan Tanah Sareal
- Kabupaten Sorong (Papua Barat): Maudus, Sayosa Timur, Sunook
Selain itu, wilayah seperti Bengkulu, Sulawesi Barat, dan Papua Barat Daya berada dalam kategori Siaga, sementara sejumlah daerah lain di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua diklasifikasikan sebagai Waspada.
BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, terutama di daerah rawan longsor dan banjir. Pemerintah daerah diminta untuk mengaktifkan sistem peringatan dini dan memperkuat koordinasi lintas sektor.