Wapenja.com/Cisarua – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kembali menegaskan komitmennya terhadap peningkatan kualitas pendidikan dengan mengadakan Pelatihan Literasi Digital bagi para pengajar. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Ayuda Megamendung, Rabu (19/11/25).
Acara resmi dibuka oleh Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa literasi digital kini menjadi fondasi utama bagi tenaga pendidik dalam menghadapi arus transformasi teknologi.
“Guru bukan sekadar penyampai materi, tetapi teladan dalam penggunaan teknologi yang aman dan bertanggung jawab. Literasi digital adalah kebutuhan pokok, bukan lagi pelengkap,” ujar Bambang.
Pelatihan ini difokuskan pada empat kompetensi inti, yaitu:
- Keamanan digital dan perlindungan data pribadi
- Pemanfaatan platform digital dalam pembelajaran
- Kreativitas dalam pembuatan konten edukatif
- Etika digital, berpikir kritis, dan kolaborasi daring
Menurut Bambang, penguasaan keterampilan tersebut akan membantu para pengajar lebih adaptif dan kreatif dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan modern. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata terhadap kualitas pembelajaran di sekolah maupun perguruan tinggi.
Selain itu, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya pelatihan. “Ini adalah langkah konkret untuk membangun ekosistem pendidikan yang cerdas, inovatif, dan berbasis digital,” tambahnya.
Dengan adanya pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Bogor menegaskan arah kebijakan pendidikan yang berorientasi pada penguatan sumber daya manusia digital, demi mencetak generasi yang siap bersaing di era teknologi.
