Lanjutan Pembinaan, KCD Wilayah VII dan MKKS SMK Kota Bandung Gelar Kegiatan Bendahara SMK

Wapenja.com/Bandung – Sebagai tindak lanjut dari kegiatan pembinaan operator SMK yang telah dilaksanakan sebelumnya, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kota Bandung kembali menggelar kegiatan Pembinaan Bendahara SMK se-Kota Bandung pada Rabu, 22 Oktober 2025.

Kegiatan yang berlangsung di SMKN 3 Bandung, beralamat di Jalan Solontongan No. 10, Kelurahan Turangga, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, diikuti oleh 105 bendahara SMK negeri dan swasta se-Kota Bandung.

“Setelah kegiatan pembinaan operator, kini kami lanjutkan dengan bendahara. Tujuannya agar pengelolaan keuangan sekolah berjalan tertib, transparan, dan sesuai ketentuan yang berlaku. Bendahara memiliki peran vital dalam menjaga keuangan sekolah agar tepat guna dan tepat sasaran,” ujar Asep Yudi Mulyadi, S.STP., M.A.P., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jawa Barat, dalam sambutannya.

Sementara itu, Ketua MKKS SMK Kota Bandung, Rony Harimurti, S.Pd., M.M., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kesinambungan pembinaan terhadap seluruh unsur tata kelola sekolah.

Baca Juga  Latih Kreativitas Serta Jiwa Usaha, SMK Kimia Permentasi Bandung Implementasikan PKK Kepada Siswa

“Kegiatan ini adalah lanjutan dari pembinaan operator SMK. Kami ingin memastikan seluruh unsur sekolah, baik operator maupun bendahara, memiliki pemahaman yang sama dalam pengelolaan administrasi dan keuangan, agar pelaporan lebih tertib dan profesional,” ujarnya.

Kegiatan ini juga menghadirkan dua narasumber dari Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (PSMK) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, yaitu Rosmajati, S.Pd., M.Pd. dan Bagja Ginanjar Nur Azis, A.Md.

Keduanya memberikan materi tentang kebijakan terbaru pengelolaan dana BOS, penyusunan laporan keuangan sekolah, serta strategi peningkatan akuntabilitas dan transparansi.

Ketua Panitia, Lia Yulistiawati, S.Pd., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang agar para bendahara mendapatkan pembinaan menyeluruh dan siap menerapkan hasilnya di sekolah masing-masing.

Baca Juga  Tak Puas Audiensi Dengan Disdik Lebak, KRL Putuskan Unjuk Rasa Soal BOS dan PIP

“Kami ingin kegiatan ini menjadi sarana pembelajaran bersama. Para bendahara tidak hanya memahami teori, tapi juga mampu mempraktikkan penyusunan laporan keuangan sesuai ketentuan yang berlaku,” jelasnya.

Salah satu peserta, Oleh Somantri, S.T., bendahara dari SMKN 3 Bandung, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini.

“Materinya sangat bermanfaat dan sesuai kebutuhan kami di sekolah. Banyak hal baru yang bisa langsung diterapkan, terutama dalam penyusunan laporan dan sistem pelaporan keuangan yang kini semakin ketat,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam sesi wawancara, Rosmajati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini berfokus pada peningkatan profesionalitas bendahara agar tertib administrasi dan bertanggung jawab dalam setiap pengelolaan dana sekolah.

Sedangkan Bagja Ginanjar Nur Azis, A.Md., menambahkan bahwa pembinaan ini juga menjadi ruang berbagi pengalaman dan solusi atas berbagai kendala yang dihadapi sekolah dalam sistem pelaporan keuangan.

Melalui kegiatan ini, KCD Pendidikan Wilayah VII Provinsi Jawa Barat dan MKKS SMK Kota Bandung berkomitmen memperkuat tata kelola keuangan sekolah yang transparan, profesional, dan akuntabel. Pembinaan berkelanjutan ini diharapkan menjadi pondasi kuat dalam mewujudkan sistem manajemen pendidikan yang berkualitas di lingkungan SMK se-Kota Bandung.