Wapenja.com/Cilegon – Upaya menjaga ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, terus dilakukan oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Rakyat Cilegon (GRC) bersama masyarakat. Salah satunya melalui kegiatan panen jagung di Kelurahan Kubangsari, Kecamatan Ciwandan.
Panen jagung tersebut dilaksanakan pada Jum’at (12/9/2025) siang di lahan seluas kurang lebih satu hektare. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Ormas GRC dalam mendukung program pemerintah di sektor pertanian, khususnya dalam menjaga ketersediaan pangan di wilayah tersebut.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GRC Kota Cilegon, Sofan atau yang akrab disapa Kang Mamak, beserta seluruh anggota. Turut hadir pula Ketua Kelompok Wanita tani (KWT) Kubang sari Bu munjiah, para anggota, serta masyarakat setempat. Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan sinergi yang kuat dalam mendukung pertanian berkelanjutan.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GRC Kecamatan Ciwandan, Rifai, menyampaikan bahwa kegiatan panen jagung ini bukan sekadar panen biasa, melainkan wujud nyata Ormas GRC dalam membantu masyarakat meningkatkan produktivitas pangan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Ormas GRC terus mendukung masyarakat mencapai swasembada pangan,” ujarnya.
Menurut Rifai, kegiatan di lahan ini sekaligus menjadi contoh bagi masyarakat sekitar untuk memanfaatkan lahan tidur atau lahan yang belum produktif agar bisa ditanami komoditas pertanian bernilai ekonomi. Dengan begitu, warga dapat memperoleh tambahan penghasilan sekaligus memperkuat ketahanan pangan keluarga.
Sementara itu, Ketua DPD GRC Kota Cilegon menuturkan bahwa hasil panen di lahan tersebut cukup menjanjikan. Berdasarkan analisis di lapangan, potensi produksi jagung diperkirakan bisa melampaui target awal.
“Hasil ini menjadi motivasi bagi petani untuk terus meningkatkan budidaya jagung secara intensif,” jelasnya.
Jagung yang telah dipanen selanjutnya akan melalui proses pengeringan dan pemipilan sebelum ditimbang. Proses ini penting dilakukan agar kualitas jagung tetap terjaga dan dapat dimanfaatkan secara optimal, baik untuk kebutuhan konsumsi maupun pakan ternak.
Kelompok tani serta masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi langkah Ormas GRC. Mereka menilai keterlibatan ini menjadi momentum untuk mendorong semangat para petani agar lebih giat mengolah lahan pertanian.
Kegiatan panen jagung ini diharapkan dapat menjadi pemicu tumbuhnya kesadaran kolektif masyarakat di Kecamatan Ciwandan dalam menjaga ketersediaan pangan. Dengan adanya kolaborasi antara organisasi masyarakat dan petani, upaya mewujudkan ketahanan pangan daerah diyakini akan lebih mudah tercapai. (Ab/red)
