Wapenja.com – Di tengah gemerlap teknologi dan serbuan game online, warisan budaya Indonesia berupa permainan tradisional kian memudar. Ironisnya, permainan yang sarat nilai filosofis dan kearifan lokal ini, kini hanya menjadi kenangan bagi sebagian generasi tua.
Gadget Jadi Biang Keladi?
Pergeseran tren ini tak lepas dari masifnya penggunaan gadget di kalangan anak-anak. Ruang terbuka hijau yang semakin sempit juga menjadi faktor pendukung, memaksa anak-anak mencari hiburan yang lebih praktis, seperti Mobile Legends dan TikTok.
“Dulu, setiap sore lapangan penuh anak-anak bermain gobak sodor atau engklek. Sekarang, lihat saja, sepi! Mereka lebih asyik dengan smartphone,” ujar Ibu Enah, seorang guru SD di Bandung, dengan nada prihatin.
Deretan Permainan yang Terancam Lenyap
Berikut adalah beberapa contoh permainan tradisional yang perlu diselamatkan dari kepunahan:
- Gobak Sodor: Ketangkasan dan strategi dalam menjaga dan merebut wilayah.
- Lompat Tali Karet: Melatih kelincahan dan keberanian.
- Kelereng: Mengasah kemampuan motorik halus dan jiwa kompetitif.
- Egrang: Keseimbangan dan keberanian menaklukkan tantangan.
- Bola Bekel: Fokus dan ketelitian dalam meraih target.
- Cublak-Cublak Suweng: Kepekaan sosial dan kemampuan menebak.
- Engklek: Koordinasi gerak dan pemahaman ruang.
- Congklak: Strategi dan perhitungan dalam mengelola sumber daya.
- Patok Lele: Kekompakan tim dan sportivitas.
- Ular Naga Panjang: Kerja sama tim dan keceriaan.
- Dam-Daman: Logika dan strategi berpikir.
- Gangsing: Kreativitas dan ketepatan dalam bermain.
- Rangku Alu: Konsentrasi dan ketepatan dalam bertindak.
- Bakiak: Kekompakan dan keseimbangan tim.
- Gatrik: Ketangkasan dan koordinasi mata dan tangan.
Pemerintah, sekolah, keluarga, dan masyarakat perlu bahu-membahu melestarikan permainan tradisional. Sosialisasi, festival permainan, dan integrasi dalam kurikulum sekolah adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan.
“Jangan sampai anak cucu kita hanya mengenal game online dan melupakan identitas budaya bangsa,” pungkas Ibu Enah.
Semoga artikel ini bisa menggugah kesadaran kita semua akan pentingnya melestarikan warisan budaya bangsa.












