Dalam Peningkatan PKB, Kepala SMK Negeri/Swsata se-Kota Bandung Ikuti Bimtek IKM.

Wapenja.com/Bandung – MKKS SMK Kota Bandung mengadakan Bimbingan Teknis Penguatan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) di ruangan PT. Telkom Indonesia, Jl. Japati No. 1, Sadang Serang kota Bandung, Selasa, (10 /12/2024).

Kepala SMK Angkasa Lanud Husein Bandung, Leily Eidina, S.Pd., M.M.Pd., selaku ketua kegiatan dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan yang diselenggarakan hari ini tanggal 10 Desember 2024 diikuti oleh seluruh Kepala SMK Negeri dan Swasta Kota Bandung sebanyak 114 sekolah.

Untuk acara Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) menghadirkan narasumber, Dra. Lismaryani Bertim, M.Pd.l., Pengawas Pembina/Korwas  SMK Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Kota Bandung dan Cimahi Drs.Nanang Yusup Nurdin M.Si., ahli Kurikulum dan Pendidikan.

Baca Juga  Ratusan Siswa SMA Kartika XIX-1 Bandung Nampak Antusias Mengikuti Kemah Gabungan

Sedangkan untuk pengimbasan materi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) narasumbernya yaitu ;

  • Galih Apriandi S.Pd., Kepala SMK ICB Cinta Niaga Bandung.
  • Khadafiah Hilmi,S.Pd.M.M., Kepala SMK Pariwisata Telkom.
  • Leily Eidina S.Pd.M.M.Pd., Kepala SMK Angkasa Bandung.
  • Fikri Rahadian S.Pd.M.M., Kepala SMK Pasundan 1.

BIMTEK ini diadakan sebagai upaya untuk memberikan pemahaman dan panduan kepada para Kepala SMK dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas, inovasi, dan kebermaknaan pembelajaran bagi peserta didik.

“Menghadirkan narasumber yang ahli di bidang kurikulum dan pendidikan, memberikan wawasan mendalam tentang filosofi, prinsip, dan implementasi Kurikulum Merdeka. Para peserta aktif terlibat dalam diskusi, tanya jawab, dan workshop guna memastikan pemahaman yang mendalam terkait perubahan ini,” ungkap Leily Eidina.

Baca Juga  Mengusung Tema “Sekolahku Nyaman Tanpa Perundungan” SMA Pasundan 8 Bandung Tanamkan Nilai-nilai Toleransi Melalui Kegiatan P5

“Dengan semangat yang tumbuh dari BIMTEK ini, para kepala sekolah diharapkan dapat membawa perubahan yang positif dalam pembelajaran dan menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih dinamis dan relevan dengan kebutuhan peserta didik di era saat ini,” tandasnya.

Acara ini diakhiri dengan sesi evaluasi dan penyusunan rencana tindak lanjut untuk implementasi Kurikulum Merdeka di masing-masing sekolah. Para peserta sepakat bahwa BIMTEK ini memberikan dorongan positif dan pengetahuan yang mendalam untuk menerapkan perubahan dalam sistem pendidikan.

Baca Juga  JALUR ZONASI TIDAK DITENTUKAN BERDASARKAN JARAK, INI YANG DIKATAKAN DISDIK JABAR